Pencarian Korban Longsor Garut Libatkan Alat Berat - Seputar Pilkada
Headlines News :

tabloid pulsa

Tabloid PULSA

Infolinks In Text Ads

Infolinks

INFOLINKS

Diberdayakan oleh Blogger.

Arsip Blog

Home » » Pencarian Korban Longsor Garut Libatkan Alat Berat

Pencarian Korban Longsor Garut Libatkan Alat Berat

Written By Unknown on Senin, 22 April 2013 | 05.38



TRIBUNNEWS.COM, GARUT - Pencarian tiga korban longsor di Kampung Puncaklarang, Desa Sukakarya, Kecamatan Samarang, dilanjutkan dengan bantuan dua kendaraan alat berat, Senin (22/4/2013).

Komandan Kodim 0611 Garut, Letkol Czi Dian Hendriana Surachman, mengatakan kedua alat berat tersebut, yakni ekskavator dan buldozer, terlebih dulu membuat jalan menuju lokasi longsor di dasar jurang, yakni Sungai Ipukan Burung.

"Minggu sore, pembuatan jalan menuju lokasi sudah dilakukan. Diperkirakan pada siang hari, sebelum jam istirahat, dua alat berat ini sudah bisa turun ke lokasi longsor untuk selanjutnya mulai melakukan evakuasi pencarian," kata Dandim saat ditemui di lokasi longsor, Senin (22/4/2013).

Menurut Dandim, pencarian mengunakan ekskavator dan buldozer ini akan dilakukan dari titik timbunan longsor paling hilir di atas sungai. Pencarian dilakukan dengan cara menggali longsoran dari hilir ke hulu longsoran.

Dandim berharap cuaca cerah pada siang sampai sore hari sehingga pencarian dapat dilakukan dengan lancar. Namun menjelang tengah hari, di sekitar kawasan longsor mulai berkabut.

Dandim mengatakan bantuan alat berat dari Pertamina Energy Geothermal Kamojang sangat membantu upaya pencarian ketiga korban, yakni Juhaenah (36), Elah (40), dan Nenoh (47).

Sebab selama dua hari pencarian korban dilakukan secara manual dengan menggunakan cangkul, sekop, kampak, dan peralatan lainnya.

"Apabila belum juga ditemukan di dasar sungai, kami akan lakukan langkah kedua. Dari puncak tebing yang longsor, akan kami semprotkan air sehingga timbul longsor kecil yang menyapu timbunan longsor," kata Dandim.

Dandim mengatakan panjang longsoran yang menimbun sungai tersebut sekitar 60 meter dengan kedalaman sampai 10 meter. Pada tebing tersebut pun dipasang tiga tanda sebagai lokasi terakhir ketiga korban terlihat sebelum terbawa longsor.

Tebing yang sangat curam memungkinkan korban terbawa longsor sampai ke dasar sungai. Sebab sejumlah pohon besar di tebing tersebut pun roboh terbawa longsor.

"Kodim 0611 Garut telah menerjunkan 30 personel selama dua hari untuk melakukan pencarian. Senin, kami tambah menjadi 60 personel. Selain itu, kami dirikan tenda pleton untuk kebutuhan di lapangan," kata Dandim.

Operasi pencarian korban, ujarnya, sangat tergantung kondisi cuaca. Namun, pencarian akan tetap dilakukan selama cuaca cerah. Apabila turun hujan, pencarian akan dihentikan karena dapat membahayakan keselamatan tim pencari.
Share this article :

0 komentar :

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

SPONSOR

networkedblogs

tabloidpulsa

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. Seputar Pilkada - All Rights Reserved
Original Design by Creating Website Modified by Adiknya