Janji Tanpa Modal, Ganjar Setor Rp 50 Juta

SEMARANG, suaramerdeka.com - Cagub dari PDIP Ganjar Pranowo sempat berjanji tidak akan modal atau menggunakan uang pribadi dalam Pilgub Jateng 2013. Namun, kenyataannya anggota Komisi II DPR ini justru menyetorkan uang Rp 50 juta untuk dana kampanye.

Hal itu terungkap dalam jumpa pers soal penyampaian dana kampanye Pilgub Jateng 2013 oleh anggota KPU Jateng Nuswantoro Dwiwarno di kantor KPU, Jl Veteran, Semarang, Rabu (8/5).

Setoran Ganjar ini hanya setara 1,63 persen dari total kekayaannya yang telah diumumkan KPU Jateng sebesar Rp 3.072.281.529.

Berdasarkan data dana kampanye di KPU Jateng, nominal setoran Ganjar ini setara dengan Plt Ketua DPRD Jateng Rukma Setyabudi dan anggota DPRD Jateng Fraksi PDIP, Sekretaris DPD PDIP Jateng Agustina Wilujeng, termasuk bakal caleg dari PDIP.

Menurut Nuswantoro, dana kampanye yang telah disampaikan komisinya ini baru tahap awal, yakni per 14 April - 7 Mei lalu.

"Nantinya akan ada penyerahan dana kampanye tahap kedua. Pak Ganjar dan Pak Heru Sudjatmoko juga menyerahkan dana kampanye masing-masing Rp 50 juta," tandasnya.

Dibandingkan dengan dua cagub lain, setoran Ganjar ini paling irit, hemat dan minim. Sebab, Hadi Prabowo (HP) dan Bibit Waluyo menyerahkan dana kampanye yang cukup besar. HP menyerahkan dana kampanye Rp 1 miliar, sedangkan Bibit Rp 801 juta.

Sebagaimana diketahui, pasangan cagub Ganjar- Heru Sudjatmoko (Gagah) paling banyak mengeluarkan dana kampanye dalam pilgub yaitu Rp 3,23 miliar. Selanjutnya, Hadi Prabowo- Don Murdono (HP-Don) Rp 1,45 miliar, dan Bibit Waluyo- Sudijono Sastroatmodjo (Bissa) Rp 1,39 miliar.

Sebelumnya, Ganjar mengaku tidak akan menggunakan uang pribadi dalam pilgub. Dia memilih mengandalkan urunan dari kader dengan batasan maksimal Rp 50 jutaan. Cagub lulusan UGM Yogyakarta ini tidak memakai modal sendiri karena gotong royong tersebut sudah menjadi pola seperti halnya saat Pilgub DKI Jakarta.

"Dalam pilgub, semestinya tidak menggunakan dana pribadi. Seperti halnya di Pilgub DKI Jakarta, internal kami melakukan urunan dengan batasan minimal Rp 50 juta," katanya di Patra Semarang Convention Hotel, belum lama ini.