DPT Pilkada Kota Madiun dan Jatim Berbeda - Seputar Pilkada
Headlines News :

tabloid pulsa

Tabloid PULSA

Infolinks In Text Ads

Infolinks

INFOLINKS

Diberdayakan oleh Blogger.

Arsip Blog

Home » » DPT Pilkada Kota Madiun dan Jatim Berbeda

DPT Pilkada Kota Madiun dan Jatim Berbeda

Written By Unknown on Rabu, 10 Juli 2013 | 05.46

Madiun (Antara Jatim) - Jumlah daftar pemilih tetap (DPT) yang akan digunakan untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Madiun dan Jawa Timur tahun 2013 dipastikan berbeda meski dilakukan pencoblosan pada hari yang sama tanggal 29 Agustus.

Komisioner KPU Kota Madiun Kokok Heru Purnomo, Rabu, mengatakan, untuk DPT Pilkada Kota Madiun ditetapkan sebanyak 142.463 pemilih, sedangkan untuk DPT Pilkada Jawa Timur tercatat lebih besar, yakni 143.219 pemilih.

"Memang ada perbedaan DPT untuk kedua pilkada tersebut. Selisih itu terdapat pada pemilih warga binaan di Lapas Madiun yang memiliki hak pilih pada pilkada mendatang," ujar Kokok kepada wartawan.

Menurut dia, untuk warga binaan di Lapas Kelas I Madiun yang memiliki hak pilih dan tercantum dalam DPT Pilkada Jawa Timur sebanyak 756 orang. Sedangkan untuk Pilkada Kota Madiun hanya 54 warga binaan yang tercantum dalam DPT pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Madiun.

Untuk melayani pemungutan suara tersebut, KPU Kota Madiun akan menyediakan satu TPS di dalam lapas setempat. Untuk petugasnya, selain melibatkan petugas Lapas Madiun juga terdapat anggota KPPS dan PPS dari kelurahan setempat.

Seperti diketahui, Pilkada Kota Madiun rencananya akan dilakukan bersamaan dengan Pilkada Jawa Timur pada 29 Agustus 2013. Pilkada Kota Madiun akan memilih Wali Kota dan Wakil Wali Kota Madiun sedangkan Pilkada Jawa Timur akan memilih Gubernur dan wakil Gubernur Jatim.

Adapun Pilkada Kota Madiun akan diikuti oleh enam pasangan calon yang telah ditetapkan oleh KPU setempat. Keenam pasangan calon tersebut adalah, pasangan petahana Bambang Irianto-Sugeng Rismianto (Baris) yang diusung oleh Partai Demokrat, PKB dan PAN. Lalu, pasangan perseorangan Muchid-Karni (Murni) serta pasangan perseorangan lainnya, Achmad Zainudin-Kushendrawan (Awan 19).

Kemudian, pasangan Sutopo-Tri Nuryani (Topcare) yang diusung Partai Hanura, PDS, dan PDP; pasangan Parji-Inda Raya yang diusung PDI Perjuangan dan belasan partai kecil; serta pasangan Arief Purwanto-Hari Suci yang diusung oleh Golkar dan PKS.

Sedangkan dalam Pilkada Jawa Timur telah terdapat empat bakal pasangan calon yang mendaftar ke KPU Jatim. Dimana tiga di antaranya diusung partai politik, masing-masing Khofifah-Herman Sumawiredja diusung PKB dan sejumlah partai nonparlemen, Bambang Dwi Hartono-Said Abdullah diusung PDI Perjuangan, dan petahanan Soekarwo-Saifullah Yusuf yang diusung mayoritas partai parlemen serta belasan partai nonparlemen.

Sementara satu lagi bakal pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang mendaftar melalui jalur perseorangan yakni Eggi Sudjana-Muhammad Sihat
Share this article :

0 komentar :

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

SPONSOR

networkedblogs

tabloidpulsa

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. Seputar Pilkada - All Rights Reserved
Original Design by Creating Website Modified by Adiknya