SURYA Online, MADIUN - Poster sosialisasi pelaksanaan pilkada Kabupaten Madiun yang dibuat Desk Pilkada Pemkab Madiun, dinilai tidak netral.
Ketua Panwas Kabupaten Madiun Slamet Widodo, mengatakan
pihaknya akan mengundang parpol pengusung, tim sukses masing-masing kandidat, KPU, dan pihak-pihak lain yang terkait pilkada untuk membahas masalah tersebut.
Diakuinya, memang materi poster yang diterbitkan Desk Pilkada tersebut secara disain mengarah untuk mendukung calon incumbent. Diantaranya, tulisan "ojo lali" yang selama ini dipakai sebagai jargon pasangan incumbent. "Ini nanti yang akan saya bawa ke forum, biar mereka sendiri yang menyimpulkan," katanya.
Ia katakan, sejauh ini, Panwas Kabupaten Madiun sudah bersurat ke parpol dan tim sukses agar membongkar berbagai alat peraga, baik itu poster, spanduk, baleho dan lainnya.
Pilbup Madiun bakal digelar 19 Juni 2013 mendatang, dengan anggaran Rp 30 miliar. Rinciannya KPU mendapatkan Rp 12,3 miliar, Panwas Rp 2,15 miliar, Polres Rp 2,250 miliar, TNI/Kodim Rp 400 juta. Sedang untuk putaran kedua, KPU sebesar Rp 6 miliar, Panwas Rp 900 juta, dan Polres Rp 1 miliar. Sementara sisanya sekitar Rp 5 miliar diperuntukkan bagi Desk Pilkada.
0 komentar :
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !