Petisi Ayi Bersifat Pribadi - Seputar Pilkada
Headlines News :

tabloid pulsa

Tabloid PULSA

Infolinks In Text Ads

Infolinks

INFOLINKS

Diberdayakan oleh Blogger.

Arsip Blog

Home » » Petisi Ayi Bersifat Pribadi

Petisi Ayi Bersifat Pribadi

Written By Unknown on Selasa, 21 Mei 2013 | 23.54




PELAJAR PEJUANG—Keputusan Wakil Walikota Ayi Vivananda untuk ikut menandatangani petisi yang dibuat para pengunjuk rasa terkait pembangunan restoran di Hutan Kota Babakan Siliwangi (Baksil) diakui Ayi sebagai ungkapan keinginan pribadinya.

“Saya pribadi juga kan ingin punya RTH (ruang terbuka hijau). Sama seperti para pengunjuk rasa itu,” tuturnya saat ditemui usai memberi sambutan pada kegiatan sosialisasi Perda nomor 24 tahun 2012 Tentang Penyelenggaraan dan Penanganan Kesejahteraan Sosial di Hotel Horison, kemarin (21/5).

Menurutnya, ia tidak bisa ikut menandatangani petisi tersebut sebagai bagian dari instansi Pemerintah Kota (Pemkot) karena sebagai instansi, Pemkot punya prosedur sendiri yang tidak bisa dilangkahi. “Terkait dengan masalah ini, harus diselesaikan sesuai prosedur. Saya akan melapor ke Pak Wali,” jelas Ayi.

Hal tersebut terlontar juga dari Plt Sekda Kota Bandung, Yossi Irianto. Ia mengatakan akan segera malakukan rapat dengan walikota. “Hari ini (kemarin) akan dirapatkan bersama Pak Wali,” tuturnya saat ditemui di tempat yang sama.

Ayi mengatakan telah membentuk tim kecil yang dikepalai oleh Bappeda Kota Bandung untuk membahas masalah ini. “Kemarin kami sudah melakukan pertemuan dan membentuk tim kecil,” ungkapnya.

Sementara ini, menanggapi rencana Ketua Komisi A DPRD Kota Bandung, Haru Suandharu, untuk melakukan rapat intern dan membuat rekomendasi pencabutan izin mendirikan bangunan (IMB) yang sudah dikantongi PT EGI untuk membangun restoran di Baksil.

“Itu hal bagus. Dan memang sesuai dengan prosedur yang ada. Silakan diproses di DPRD,” ujarnya singkat. Sedangkan ketika ditanya apakah ada kemungkinan IMB tersebut, Ayi hanya menjawab singkat. “Jangankan mencabut, bikinnya saja saya tidak tahu,” kata Ayi.

Sebelumnya diberitakan, Ayi ikut menandatangi sebuah petisi untuk menolak pembangunan restoran di Baksil yang disodorkan oleh para pengunjuk rasa yang dipimpin oleh Solihin GP. Sebelum menandatangi petisi, Ayi mencopot lencana. Hal tersebut dilakukan karena ia menyetujui petisi penolakan pembangungan restoran di Baksil itu bukan sebagai wakil walikota.

Share this article :

0 komentar :

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

SPONSOR

networkedblogs

tabloidpulsa

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. Seputar Pilkada - All Rights Reserved
Original Design by Creating Website Modified by Adiknya