Pemerintah Kota Bandung Ajak Warga Peduli Kebersihan Sungai - Seputar Pilkada
Headlines News :

tabloid pulsa

Tabloid PULSA

Infolinks In Text Ads

Infolinks

INFOLINKS

Diberdayakan oleh Blogger.

Arsip Blog

Home » » Pemerintah Kota Bandung Ajak Warga Peduli Kebersihan Sungai

Pemerintah Kota Bandung Ajak Warga Peduli Kebersihan Sungai

Written By Unknown on Selasa, 30 April 2013 | 01.52



Bandung - Kota Bandung sebagai kota yang memiliki kanal bajir alami dengan sungai-sungainya yang mengaliri hampir seluruh wilayah di Provinsi Jawa Barat merupakan faktor vital dalam kehidupan masyarakatnya. Sehubungan dengan hal tersebut kebersihan dan kelancaran aliran sungai menjadi hal yang sangat penting juga mengingat curah hujan yang besar dapat mengakibatkan banjir apabila kanal-kanal alami tersebut terhambat.

Sebagai kepedulian Pemerintah Kota Bandung dalam hal reservasi kebersihan lingkungan dan aliran sungai, pada hari Sabtu, (27/4) Wakil Walikota Bandung Ayi Vivananda mengadakan kunjungan sekaligus bersilaturahmi dengan warga di daerah jalan Sukaharja Kelurahan Sukapada Bandung, sekaligus juga berinteraksi dengan warga berkaitan dengan masalah Bandung Green and Clean (BGC) serta pengenalan Urban Farming (Pertanian di Perkotaan) dan Tabulasektung (Tanaman Bumbu Dalam Keresek Tergantung).

Menyambut kedatangan Ayi, Perwakilan BGC Sugiri langsung menyampaikan paparannya berkenaan dengan keadaan kebersihan sungai serta beberapa kegiatan-kegiatan yang sudah dilaksanakan oleh warga.


“Alhamdulillah untuk Jalan Sukaharja Kel Sukapada sudah memiliki Papan Baca hasil Swadaya warga yang dibantu oleh investor dari media, dan untuk Mei kedepan Insya Alloh akan mengikuti Kampung Kokoh yang bantuannya berupa semen dan uang akan dipergunakan untuk membangun sarana dan prasarana warga disini, sementara untuk partisipan BGC sendiri dari 78 RW sudah masuk dan mengikuti sebanyak 44 RW, harapannya kedepan supaya Jumsih (Jum`at Bersih) akan menjadi kebiasaan warga dan bukan lagi hal rutin yang harus diumumkan melalui acara,” paparnya.

Untuk Bank Sampah, dari beberapa daerah sudah berjalan baik tinggal yang lainnya menyusul. “Bank Sampah untuk Cibeunying Kidul sudah mulai berjalan meski belum total, tetapi di Cibiru dan Gedebage sudah berjalan dengan baik,” ungkapnya.

Menyambung paparan Sugiri, Wakil Walikota Ayi Vivananda menambahkan bahwa kebersihan dan kelancaran aliran sungai memang sebagian besar sangat bergantung dari kepedulian warga dalam menjaganya selain juga memang tugas Pemerintah Kota Bandung dalam membantu warga untuk menjaga dan membersihkan aliran sungai serta memindahkan sampah dari lingkungan warga.

“Kepedulian warga dalam menjaga kebersihan sungai adalah merupakan faktor utama dalam mencegah terjadinya banjir, karena apabila warga hanya mengandalkan pemerintah dalam membersihkan sungai maka tidak mungkin dapat diselesaikan dengan segera, apalagi bila warga masih menganut kebiasaan membuang sampah dan brangkal ke sungai,” tegas Ayi.

Ayi mengatakan bahwa selain bisa dibersihkan sampah dan sedimentasi sungai bisa dimanfaatkan ke arah yang menguntungkan, jadi selain membersihkan, warga juga akan mendapatkan manfaat dari kegiatan membersihkan sungai tersebut.

“Dengan membersihkan sungai kita bisa mengambil manfaatnya juga, yaitu dengan cara melakukan Urban Farming menggunakan tanah dari sedimentasi sungai dan sisa kantong kreseknya dapat digunakan untuk dijadikan polibag atau wadah untuk menanamnya, mengenai tumbuhan yang ditanam sangat dianjurkan untuk menanam tanaman bumbu atau sayuran yang pendek seperti cabe, cengek, seledri atau sosin sehingga baik waktu panen dan ketahanan terhadap hamanya baik,” papar Ayi.

Selain Urban Farming Ayi juga akan membantu warga untuk masalah bibit dan masalah relokasi sampah yang ada di warga, ia mengatakan bahwa dirinya akan mengajak para RW untuk mengadakan pertemuan terkait manajemen relokasi sampah dan cara-cara pemanfaatan sampah sehingga nantinya dari sampah tersebut dapat dimanfaatkan lagi untuk warga.

“ Untuk masalah urban farming memang harus langsung dicoba sesegera mungkin jangan ditunda-tunda , nanti apabila ada kekurangan bibit akan dibantu oleh kami, dan untuk permasalahan sampah di sini saya akan mengumpulkan para RW untuk membahas pemanfaatan dan cara relokasinya dari rumah warga , sehingga diupayakan jangan adalagi warga yang membuang sampah ke sungai karena sampahnya yang ia taruh didepan rumah tidak diangkut, jangan merasa bahwa membuang sampah ke sungai adalah hal yang sepele, memang bila kita hanya membuang sampah sedikit di lingkungan kita tidak banjir tetapi di tempat lain sampah kita akan menyumbat aliran pada sungai yang sama dan akan mengakibatkan banjir pada warga disana,” pungkasnya.
Share this article :

0 komentar :

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

SPONSOR

networkedblogs

tabloidpulsa

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. Seputar Pilkada - All Rights Reserved
Original Design by Creating Website Modified by Adiknya